Indonesia banyak menawarkan tempat wisata yang cukup eksotis dan kekinian. Salah satunya di wilayah Malang, Jawa Timur. Di provinsi ini, Anda dapat mengajak keluarga untuk menikmati pengalaman yang tak akan terlupakan. Melepas lelah dari kesibukan sehari hari.
Berikut HalalTrip merekomendasikan beberapa tempat wisata yang wajib Anda kunjungi ketika Anda berada di Malang.
Kredit Foto: Triy Purnama, CC BY-SA 4.0, via Wikimedia Commons
Pulau Sempu terletak di Pantai Sendang Biru yang merupakan tempat pelelangan ikan di Malang Selatan, Jawa Timur. Jaraknya sekitar 69 kilometer dari Kota Malang. Nama Pulau Sempu menjadi terkenal karena panoramanya yang sangat cantik. Bahkan pulau ini disebut-sebut lebih indah daripada Pulau Phi Phi di Thailand yang pernah digunakan sebagai tempat syuting film The Beach. Bahkan banyak orang menyebut kalau Pulau Sempu merupakan surga yang tersembunyi.
Sebenarnya Pulau Sempu merupakan kawasan konservasi. Jadi tidak sembarang orang bisa berkunjung kesana. Namun belakangan ini, mulai banyak agen wisata yang menyediakan paket kunjungan ke Pulau Sempu. Tapi tentu harus memenuhi persyaratan.
Untuk bisa berkunjung ke Pulau Sempu, Anda harus meminta ijin terlebih dahulu ke pihak Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) setempat. Setelah mendapat ijin, Anda baru bisa berjalan-jalan dan bermalam di Pulau Sempu. Tentu harus memperhatikan kebersihan dan ketentuan yang telah ditetapkan.
Untuk sampai ke Pulau Sempu, butuh perjalanan yang cukup panjang. Dimulai dengan menaiki bus antar kota dari Terminal Bungrasih, Surabaya dengan tujuan Malang. Perjalanan ini ditempuh dalam waktu dua jam. Tiba di Terminal Arjosari Malang, perjalanan dilanjutkan dengan menggunakan bemo ke Terminal Gadang. Dari Terminal Gadang, perjalanan dilanjutkan dengan bus menuju Kecamatan Turen.
Tiba di Turen, kita masih harus naik angkutan umum menuju Pantai Sendang Biru sejauh 14 kilometer. Selanjutnya, perjalanan diteruskan dengan menggunakan perahu untuk sampai di Pulau Sempu.
Untuk masuk ke kawasan Pantai Sendang Biru, Anda cukup merogoh kocek sebesar Rp5 ribu per orang. Sementara tiket masuk ke Pulau Sempu hanya Rp20 ribu. Sedangkan untuk sewa perahu, dikenakan harga Rp100 ribu per orang. Kapasitas perahu ini hanya untuk 10 orang. Jadi, sebaiknya Anda datang ke tempat ini bersama rombongan, agar biaya dihitung per keberangkatan.
Sepanjang perjalanan dengan perahu menuju tempat wisata terbaik di Jawa Timur ini, Anda dimanjakan dengan panorama Samudera Hindia yang begitu menakjubkan.
Tiba di Pulau Sempu, petualangan pun dimulai. Anda harus menelusuri jalan setapak melewati kawasan hutan konservasi untuk sampai ke Blue Lagoon Sempu, lokasi yang menjadi ikon Pulau ini.
Kondisi fisik Anda diuji dalam perjalanan ini, karena jalur yang harus dilewati cukup menantang. Anda juga harus berhati-hati, karena jalan setapak yang dilewati banyak berserakan batu karang.
Perjalanan yang cukup menguras tenaga akhirnya terbayar saat Anda melihat Blue Lagoon Pulau Sempu yang begitu memukau. Air laut yang jernih dan terumbu karang yang indah, menjadi pengobat lelah. Anda pun bisa menghabiskan waktu dengan bermain air dan mengabadikan keindahan Pulau Sempu dalam jepretan kamera.
Blue Lagoon di Pulau Sempu merupakan sebuah danau yang terbentuk karena keganasan Laut Selatan. Air di laguna tersebut masuk melewati dinding-dinding karang yang berlubang.
Di Pulau Sempu tidak ada penginapan, karena sebenarnya wilayah ini bukan tempat wisata. Namun untuk menikmati malam di pulau ini, Anda bisa mendirikan tenda dengan biaya Rp20 ribu per orang.
Sekadar mengingatkan, jika Anda belum pernah ke Pulau Sempu, sebaiknya Anda membawa pemandu lokal agar lebih aman.
Bagaimana, Anda tertarik untuk berkunjung ke Pulau Sempu? Siapkan fisik dan mental untuk sampai ke tujuan.
Selain menyuguhkan tempat wisata yang bernuansa alam, Malang juga punya tempat wisata tematik dengan konsep kekinian.
Kredit Foto: Silas Baisch on Unsplash
Kampung Jodipan terletak di Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Jawa Timur. Lokasinya persis di bantaran Sungai Brantas. Ratusan rumah dan jalan di kampung ini dicat dengan warna-warna cerah. Sekilas Kampung Warna-warni Jodipan mirip dengan perkampungan di wilayah Kickstarter, Rio de Janeiro, Brazil.
Jika Anda berkunjung dengan menggunakan kereta api, Anda bisa berjalan kaki atau menumpang becak untuk sampai ke Kampung Warna-warni Jodipan. Jaraknya hanya sekitar 500 meter dari Stasiun Malang.
Banyak tempat menarik untuk dijadikan sebagai latar foto di kampung ini. Seperti di lorong payung. Dimana, setiap lorong di depan rumah warga, dihiasi dengan payung dengan beragam warna. Payung-payung tersebut menggelantung seperti terbang di udara. Nah, Anda bisa berfoto di tempat ini.
Selain itu, Anda juga bisa berselfie ria dengan lukisan 3D yang keren loh. Ada lukisan gorilla, ikan hiu, dan masih banyak lagi. Bagi Anda pecinta mural, Anda juga bisa berswafoto di dinding yang bermotif mural.
Ada pula deretan anak tangga di tengah kampung yang telah dicat dengan berbagai macam warna. Lokasi ini juga bisa Anda jadikan sebagai tempat untuk mengabadikan kebersamaan Anda dengan keluarga atau sahabat.
Lokasi lain yang tak kalah menarik untuk dijadikan sebagai tempat mengabadikan perjalanan Anda adalah jembatan kaca. Jembatan ini mirip dengan jembatan gantung yang ada di Cina. Namun ukurannya lebih kecil. Bagi para wisatawan, tempat ini kerap jadi incaran untuk berfoto ria.
Tiket masuk ke area Kampung Warna-warni Jodipan cukup murah. Hanya Rp3.000 per orang. Dan dibuka setiap hari, mulai pukul 07.00 WIB hingga 18.00 WIB. Di tempat ini Anda juga bisa membeli cindera mata unik berupa stiker atau gantungan kunci yang dibuat oleh warga setempat.
Kredit Foto: Silas Baisch on Unsplash
Jika Yunani punya Santorini alias Blue City, atau Maroko punya Chefchaouen, maka Indonesia punya Kampung Biru Arema. Lokasinya di Kampung Embong Brantas, bersebelahan dengan Kampung Warna-warni Jodipan.
Sekitar 500 rumah warga dan jalan di lokasi ini semua dicat dengan warna biru, warna identik kaos tim Arema FC, tim sepak bola kebanggaan masyarakat Malang. Nah, jika Anda penggila sepak bola, maka tempat ini wajib jadi tujuan wisata selanjutnya yang ada di Kota Malang.
Di tempat ini Anda bisa berfoto ria dengan latar yang cukup menarik. Ada mural bergambar singa yang menjadi lambang ketangguhan tim sepak bola Arema FC, ada mural yang memberi pesan soal perdamaian antar suporter sepak bola, serta masih banyak lagi gambar-gambar menarik yang layak untuk diunggah di instagram Anda.
Harga tiket masuk ke kampung tematik ini cukup murah. Hanya Rp2.500 per orang. Tentunya, di luar biaya parkir, jika Anda datang dengan menggunakan kendaraan pribadi.
Kredit Foto: Jfkjaya, CC BY-SA 4.0, via Wikimedia Commons
Museum Angkut berada di jalan Terusan Sultan Agung Atas, Kota Batu, Malang. Museum ini memadukan konsep atraksi hiburan serta sejarah dari alat transportasi yang ada di seluruh dunia. Di sini, Anda bisa rekreasi sambil mempelajari berbagai jenis angkutan di seluruh dunia.
Museum Angkut diresmikan pada 9 maret 2014. Hingga sekarang, museum kendaraan ini merupakan tempat wisata yang mengusung konsep angkutan pertama di Asia Tenggara.
Di dalam Museum Angkut ini, Anda bisa melihat berbagai jenis kendaraan dari berbagai negara. Mulai dari yang belum menggunakan mesin, sampai kendaraan modern yang menggunakan tenaga listrik.
Museum ini dibagi menjadi beberapa zona. Dan setiap zona menyesuaikan tema kendaraan.
Begitu Anda masuk di aula utama, kesan mewah sudah terasa. Di sini Anda akan melihat berbagai koleksi kendaraan populer dari jaman ke jaman diseluruh belahan dunia.
Melangkah lebih ke dalam, Anda memasuki zona edukasi. Zona ini lebih menitik beratkan pada pameran alat angkutan yang memiliki sejarah di dunia. Salah satu koleksi kendaraan favoritnya adalah mobil Chrysler Windsor Deluxe, mobil yang pernah dipakai oleh Soekarno, Presiden Indonesia pertama.
Selanjutnya ada zona Buckingham. Di sini Anda seperti berada di negara Inggris dengan koleksi angkutan tersohor pada masanya. Seperti Mini Coper, Raligh, Filir dan masih banyak angkutan lainnya. Bahkan ada mobil yang pernah digunakan oleh Ratu Elizabeth ketika menghadiri parade di Australia.
Ada pula zona Hollywood. Zona ini menyajikan koleksi berbagai kendaraan yang pernah digunakan di film-film Hollywood.
Di antara zona yang ada, ada satu zona yang menarik untuk dirasakan. Yaitu zona Flight Training. Dimana Anda bisa belajar menjadi seorang pilot. Ruang cockpit pesawat telah didesain menarik dan sangat persis seperti aslinya. Khusus di zona ini, Anda diwajibkan membayar tiket wahana terlebih dahulu.
Nah sekarang, kapan Anda bisa terbang ke Malang, Jawa Timur, untuk menambah koleksi foto Anda sambil menikmati sensasi berpetualang di Indonesia?